RSS

Terhentinya Peredaran Sang Burung

burung itu selalu terbang bebas. ia tidak pernah peduli dengan sekitarnya. ia hanya memperdulikan apa yang ingin dia perdulikan saja. pernah sesekali burung itu kehilangan arahnya dan mencoba kembali menemukan arah yang lain. menemukan jalan lain. mungkin sebenarnya itu tidak terjadi hanya sesekali, melainkan berkali kali. tapi semuanya terhenti ketika ia merasa menemukan apa yang ia cari selama ini. burung itu jatuh cinta pada seekor singa..

semakin hari semakin ia terjatuh pada singa itu. ia sudah tidak sesering sebelumnya dalam menggunakan sayap nya. ia mengistirahatkan sayapnya. karena sekarang, ia sudah menemukan alasan untuk berhenti mencari, ia sudah menemukan alasan mengapa ia harus tetap tinggal.

singa itu membuatnya dapat terbang tinggi walaupun ia tidak menggunakan sayapnya. singa itu menemukannya disaat ia terjatuh dan sayap nya terluka. singa itu merawatnya hingga ia pulih kembali. hingga ia dapat terbang dan bernyanyi kembali. hingga ia dapat melihat kembali keindahan yang selama ini tersembunyi di sekitarnya. keindahan yang selama ini tidak pernah ia perdulikan sebelum nya. ia menjadi merasa aman dan tidak takut untuk tinggal. ia sangat berterimakasih pada sang singa karena telah membuatnya kembali hidup disaat ia sudah merasa gelap.

sebenarnya ia menyadari satu hal, satu hal yang mungkin tidak dapat semua orang sadari. ia menyadari bahwa akan sangat berbahaya untuk memberikan seluruh yang ada pada dirinya pada sang singa. hukum alam di dunia ini selalu berkata bahwa kapan saja dan dalam kesempatan apapaun, singa itu dapat memakan burung itu dengan hanya satu gigitan. singa itu dapat menghancurkan burung itu hingga tidak tersisa sedikit pun. singa itu dapat melakukan apa saja yang ia inginkan karena singa itu adalah makhluk yang kuat, sedangkan burung itu hanya seekor binatang yang lemah. dengan kata lain, hukum alam selalu berkata yang kuat akan memangsa yang lemah.

semakin lama burung itu mengenal sang singa, semakin ia menyadari bahwa mereka memang berbeda. bahwa mungkin tidak akan pernah ada kata "kita" dalam kamus mereka berdua. burung itu menyadari bahwa hal sekecil seperti tempat mereka berpijak saja sudah berbeda. singa itu memang sudah tempat nya di darat dan tidak akan pernah pergi dari kawasannya. singa itu akan selalu disana. sedangkan burung itu? mungkin memang benar bahwa burung itu tinggal di daratan juga. tapi ia tidak akan dapat bertahan lama disana. tempatnya adalah di langit, bebas, terbang, tidak terikat dan tidak terkekang. mungkin hal sekecil itu saja dapat menjadi suatau masalah nantinya.

tapi kalian tahu? ada satu hal yang aku kagumi dari burung itu, yaitu bahwa burung itu tau akan resiko yang ia ambil, tapi ia tetap pada pendiriannya. burung itu mau melakukan apa saja pada sang singa. walaupun ia harus tetap tinggal dan tidak bisa terbang bebas seperti sedia kala, ia mau mengambil resiko itu. ia sangat percaya pada singa itu. ia percaya bahwa singa itu tidak akan melakukan hal yang dapat menyakitinya.

pernah sekali burung itu datang padaku dan membisikan beberapa kata padaku. burung itu berkata:

"aku tau dia berbeda dan satu hal lagi yang aku tau, aku sangat menyayanginya"

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Last..

mungkin suatu saat nanti posisi mu akan terganti. entah kapan itu akan terjadi, tetapi yang pasti itu akan terjadi. mungkin tidak mudah melepaskanmu dan melupakanmu begitu saja. banyak yang telah kamu perbuat untukku, baik itu melukaiku ataupun membuatku senang. masa kita sudah berbeda. kita sudah tidak sama lagi sekarang. aku sudah tidak bisa lagi memendam ini semua dalam diam.

hai kunang, apakah kamu pernah mendengar bahwa sabar setiap orang itu ada batas nya? dan mungkin sekarang aku sudah mulai lelah. sudah tidak ada lagi masa yang aku berikan untukmu. tapi kamu tenang saja kunang, siapapun penggantimu nanti, aku dapat memastikan bahwa ia memang lebih baik darimu. ia akan lebih baik darimu dalam segala hal.

baik baik ya kamu di galaksimu. kita sudah berbeda sekarang..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bintang Semu Ini Merindukanmu

kanvas ini sudah lama tidak bercerita. sekarang, kanvas ini sudah dibubuhi oleh tinta lagi. tinta yang bercerita tentang sebuah bintang. bintang yang aku umpamakan untuk diriku sendiri. tapi mungkin untuk sekarang akan lebih tepat bila dikatakan bintang semu.

belakangan ini, aku mengetahui bahwa bintang memiliki dua jenis. yang pertama adalah bintang semu dan yang kedua adalah bintang nyata. bintang semu adalah bintang yang tidak memiliki cahayanya sendiri. sedangkan bintang nyata adalah bintang yang memiliki cahaya sendiri. lalu bagaimana bisa bintang semu itu bersinar? bintang semu bersinar dengan mendapatkan pantulan cahaya dari bintang nyata.

aku sempat berpikir, bahwa aku adalah bintang nyata. bintang yang memiliki cahaya sendiri. bintang yang dapat berdiri sendiri dengan indahnya. bintang yang dapat membuat semua partikel yang melihatnya menjadi tersenyum dan merasakan keindahannya. bintang yang selalu menerangi semua partikel yang ada saat sang malam mulai menunjukan keindahan kegelapan. dan yang paling penting adalah bintang yang selalu dapat menemani kunang yang sedang menari melalui setiap peredarannya.

tapi pikiran itu pun terbawa oleh angin dengan mudahnya semenjak ketidak hadirannya kunang.. kunang yang sudah memiliki peredarannya sendiri. peredaran yang sama sekali tidak dapat disentuh oleh bintang sepertiku. sehingga mungkin, kunang itu telah melupakanku.

lalu apa yang dilakukan oleh bintang sepertiku? bintang yang sekarang sudah berubah menjadi bintang semu..

aku hanya dapat diam dalam kordinatku. cahaya yang kumiliki sangatlah sedikit, bahkan mungkin tidak ada. sehingga aku hanya dapat memperhatikannya dari galaksiku yang gelap. dalam kekurangan cahaya yang ku milliki ini, apapun yang aku perhatikan bukanlah suatu hal yang pasti. sehingga aku hanya dapat mengira-ngira apa yang terjadi.

setiap detik yang telah bintang sepertiku lalui tanpa kehadirannya, selalu memunculkan pertanyaan pertanyaan yang tiada habisnya. tapi pertanyaan teratas dari semuanya adalah, apakah kunang itu masih mengingatku dan mau mengijinkanku menjadi bagian dari peredarannya kembali?

aku sangat merindukannya. setiap malam yang dapat bintang sepertiku lakukan hanyalah mengingat masa masa bersamanya, masa dimana ia mengijinkan bintang sepertiku menjadi bagian dari peredarannya. hanya dapat menunggunya mengunjungi galaksiku lagi. hanya dapat mengingat semua hal tentangnya. hanya dapat melihat sebuah vidio yang didalamnya terdapat sosok dirinya, sosok yang sangat ku rindukan. hanya dapat melihat selembar kertas yang didalamnya terdapat dua sosok yang sedang tersenyum yang selalu terpajang dengan rapi di ruang kamar..

untukmu kunang: hai.. aku sangat merindukanmu. apa kabarmu sekarang? sudah lama kamu tidak mengunjungi galaksiku. sepertinya kamu sangat sibuk di galaksimu, sehingga saat terakhir aku mengunjungimu di galaksimu, tidak banyak waktu yang kita habiskan bersama. aku mengerti bahwa kunang sepertimu memiliki peredaran yang sangat padat, apalagi untuk sekarang, kamu memiliki peredaran utamamu, sehingga memang tidak mungkin kunang sepertimu mengingat bintang semu sepertiku kan? tapi kunang, dapatkah aku menjadi bagian dari peredaranmu kembali? dapatkah aku menjadi bintangmu kembali? aku membutuhkanmu kunang.

NB: definisi dari bintang adalah benda langit yang dapat memancarkan cahaya. lalu apakah bintang sepertiku, bintang semu yang tidak dapat memancarkan cahaya sendiri masih layak dikatakan sebagai bintang?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kordinat Itu Berbeda Tapi Masa Itu Masih Tetap Sama

hai kunang.. apa kabarmu? singgasana langit gelap sudah terlihat dan saatnya bagi sang bintang untuk menempati tempatnya kembali.


aku bertemu bintang itu lagi malam ini. tapi sepertinya ada yang salah dengannya. mungkin cahayanya memang tidak berubah. cahayanya masih sama seperti saat pertama kali aku bertemu dengannya, saat kamu mengenalnya dan menyentuh masanya. tapi yang berbeda darinya adalah kordinat dimana dia berpijar. dia merubah tempat berpijarnya. awalnya aku merasa itu tidak menunjukan masalah apapun tapi setelah aku perhatikan setiap detiknya, ia terlihat goyah. saat ini angin tidak menari terlalu cepat, bintang lain pun tidak ada yang menganggunya, tapi mengapa kordinatnya berubah? mengapa ia terlihat goyah dan tidak terlihat tegar seperti biasanya? padahal pijarnya masih tetap sama.

aku tidak bisa melihatnya seperti ini. akhirnya aku memberanikan diri untuk bertanya padanya. bertanya akan apa yang telah terjadi padanya. dan akhirnya dia menceritakan semuanya padaku.. ia bercerita tentang masanya. masanya yang dimiliki oleh seseorang yang memiliki cahaya yang lebih indah darinya. masanya yang dimiliki oleh seseorang yang selalu dia liat sisi positifnya dan ia tutupi hal negatifnya. masanya yang dimiliki oleh seseorang yang membuatnya mampu melakukan apapun untuk orang itu. masanya yang dimiliki oleh seseorang yang ia perjuangkan selama ini. masanya yang dimiliki olehmu, kunang.. ia bercerita tentangmu padaku..

aku dengar darinya bahwa kamu sekarang sedang berada diposisi tearatas dalam hidupmu ya? kamu sudah semakin dekat dengan mimpimu. mungkin bisa di katakan itu bukan lagi sebuah mimpi karena hal itu akan menjadi kenyataan. aku hanya bisa mengatakan selamat untukmu. selamat karena perjuanganmu membuahkan hasil seperti apa yang kamu inginkan selama ini. semoga itu yang terbaik untukmu.

apakah kamu tau kunang bagaimana perasaan bintang melihatmu sekarang? mungkin kamu akan heran mendengarnya karena bintang itu bahagia melihatmu sekarang. bintang itu bahagia karena kamu telah mendapatkan kebahagianmu. sebenarnya, saat pertama kali kamu menyentuh masanya, dia selalu memperhatikanmu. pusat perhatiannya selalu jatuh padamu. ia tidak pernah melewatkan setiap detiknya untuk memperhatikan perkembangan akan dirimu walau jarak yang harus ia tempuh. walaupun jarak yang ia punya, ia tidak pernah melewatkan hal sekecil apapun akan dirimu. ia mengetahui semuanya walaupun ia tidak menunjukannya. 

melihatmu yang sekarang, ia sangat bahagia karena perkembangan akan dirimu sangatlah signifikan. ia melihatmu sangat bahagia sehingga ia menjadi bahagia untukmu. ia tidak munafik, ia mengatakan padaku bahwa dilain sisi, ia juga merasakan kepedihan yang sangat mendalam tetapi kepedihan itu dapat ia tutupi dengan melihatmu bahagia.

ia masih bisa tetap berpijar dengan cahaya terangnya karena ia menginginkannya. ia tidak menginginkan kamu melihatnya kembali seperti dulu, seperti saat kamu pertama kali kamu menemukannya, redup. ia masih bisa tetap tegar dan selalu melihat perkembanganmu selama ia menginginkannya. ia masih bisa tetap menunggu selama ia menginginkan mu untuk menyadari bahwa kamu sedang ditunggu nya. dan itu semua memang hal yang dia inginkan sehingga ia akan melakukan hal itu untukmu.

tapi ada satu hal yang dapat ia lakukan tapi tidak ingin ia lakukan. ia tidak ingin berada di kordinat yang sama. ia akan benar-benar merubah kordinatnya. ia akan menjatuhkan dirinya untukmu. kamu tau kan bahwa ada orang yang mengatakan jika kita melihat bintang jatuh maka disana kamu bisa memohonkan permintaanmu dan harapanmu agar menjadi kenyataan? kamu pernah mendengar itu bukan? dan ia akan melakukannya untukmu. ia akan menjadi bintang jatuhmu.

ia memilih untuk menjatuhkan dirinya agar kamu dapat mewujudkan mimpimu selama ini. mungkin dapat dikatakan ia mengorbankan dirinya untukmu, untuk mimpimu. ia tidak perduli apa yang akan terjadi padanya nanti, tapi yang pasti, ia akan tetap menunggumu. menunggu dalam diam..

ia juga bercerita padaku tentang pantai. kamu tau sendiri bukan bahwa ia sangat mengangumi pantai? ia mengatakan, disaat malam hari, saat ia sedang berada dalam singgasananya dan ia melihatmu sudah berada di alam mimpimu ataupun di tempat teraman dan ternayamanmu, ia akan mengubah arah pandangannya untuk sementara ke arah pantai. ia mengatakan, pemandangan pantai yang diterangi oleh sang bulan dan bintang-bintang lainnya di langit adalah pemandangan yang paling indah. 

perpaduan antara cahaya sang malam dan air laut yang memantulkan cerminannya membuat pantai itu menjadi indah. lalu angin itu meniupnya dan membuat ombak ombak kecil yang saling berkejar-kejaran sehingga membuatnya menjadi berirama. irama alam yang sangat indah untuk menghantarkan seseorang untuk mencapai ketenangan dalam alam sadarnya. pantai itu adalah simbol ketenangan terindah dalam hidupnya.

tapi apakah kamu tau kunang, pantai itu juga menunjukan kepedihan yang tidak akan pernah bisa ia lupakan dan mengingatkannya akan dirimu. semua orang tau bahwa di pantai selalu terdapat pasir dan air laut sehingga dapat dikatakan mereka tidak dapat terpisahkan. tapi apakah kamu menyadarinya bahwa sedekat apapun mereka, mereka tidak akan pernah bisa bersatu. apakah kamu pernah melihat pasir melebur bersama air laut? bintang itu belum pernah melihatnya, karena yang bintang itu tau, masa dan kerapatan kedua benda itu berbeda sehingga akan sangat sulit untuk menyatukannya. walaupun, setiap saat bahkan setiap detik mereka selalu bersentuhan, walaupun air laut itu selalu mengecup pasir dengan perlahan dan diringi irama ombak yang sangat indah, walaupun perpaduan yang mereka hasilkan sangatlah indah, walaupun mereka tidak pernah melewatkan untuk saling mengucapkan selamat pagi dan selamat malam, walaupun air laut selalu datang untuknya, walaupun sang pasir selalu setia menunggunya di tempat itu, mereka tetap tidak akan pernah bisa bersatu. selalu ada partikel pembeda antar mereka yang menbuat mereka terpisah dengan jarak yang mungkin bahkan lebih tipis dari partikel manapun yang tertipis. 

itu semua mengingatkannya akan dirimu. sekeras apapun ia mencoba berjuang untukmu, melakukan apapun untukmu, ia sadar ia tidak akan pernah bisa untuk bersamamu. usaha sebesar apapun yang ia lakukan untukmu, apakah itu pernah cukup? tidak, itu tidak akan pernah cukup bagimu. ia sadar akan dirinya sendiri bahwa ia tidak akan bisa menyaingi dirimu. ia sadar ia tidak pantas untukmu. selama apapun ia menunggu, ia sadar akan semua hal itu. tapi yang ia lakukan, ia tetap saja menunggumu padahal tidak ada yang menyuruhnya menunggu. padahal kamu sendiripun tidak memberikan alasan padanya mengapa ia harus menunggu. tapi ia tetap menuggumu, sama seperti pasir itu yang selalu menunggu air laut..

sebenarnya banyak sekali yang ia ceritakan padaku. tapi tidak mungkin aku tuliskan semuanya disini karena halaman ini sangat terbatas sedangkan apa yang ia rasakan akan dirimu sangatlah luas. 

hal terakhir yang ia katakan padaku adalah, ia akan tetap menunggumu. memang sangat sulit untuk konsisten akan apa yang dikatakan, tapi ia bertekad untuk memegang ucapannya. dan ia yakin itu bukan hanya sekedar pelafalan biasa. ia akan selalu mendoakanmu. mendoakan semua yang terbaik untukmu. namamu tidak akan pernah ia lewatkan dalam setiap doanya. 

ia menitipkan pesan padaku untuk disampaikan padamu kunang,

hai kunang.. apa kabarmu di galaksimu? aku melihatmu bahagia sekarang. kamu mendapatkan apa yang kamu inginkan selama ini bukan? selamat ya kunang, aku bahagia untukmu. semoga itu semua yang terbaik untukmu. disini, aku akan tetap memperhatikan dan menunggumu. aku harap kamu tidak akan terganggu akan hal ini. jangan lupakan aku ya kunang. aku ingin sekali menjadi seseorang yang berarti untukmu dan tidak ingin menjadi seseorang yang dengan mudahnya dapat kamu lupakan.
mungkin ini keputusan yang tidak mudah untuk tetap menunggu mu disini, banyak sekali konsekuensi yang akan aku dapat karena hal ini. tapi aku sudah yakin akan keputusan yang aku buat dan aku tidak akan pernah menyesalinya. maka dari itu jangan memberikanku alasan untuk berhenti menunggumu dan menyesali apa yang telah aku lakukan untukmu ya.
aku rindu akan dirimu kunang. kamu pernah mendengar bahwa sebuah pelukan dari seseorang yang kamu sayang akan membuatmu menjadi lebih tenang? dan apakah kamu tau bahwa kecupan di kening adalah hal yang paling aku dambakan karena membuatku merasa dihargai dan yakin akan dirimu dan membuatku melupakan semua jenuh yang aku rasakan? sekarang, aku membutuhkan itu semua kunang. aku membutuhkanmu disini. aku merindukan waktu dimana hanya ada aku dan kamu di dalamnya.
terimakasih atas waktu yang telah kamu berikan untukku belakangan ini. aku sangat menghargainya dan aku akan selalu menganggapnya sebagai masa terindah yang pernah aku miliki bersamamu. aku mohon, disaat kamu berada di posisi teratasmu, saat kamu telah mencapai kebahagianmu, jangan pernah lupakan aku. aku yang sangat membutuhkanmu. maafkan aku karena membutuhkanmu seperti ini. aku harap kamu tidak terganggu akan hal ini. aku tau sebesar apapun yang aku lakukan unutkmu, itu tidak akan pernah cukup untukmu. tapi apakah itu sulit untuk berada tetap disini bersamaku?
baik-baik ya kamu di galaksimu. tetap berpijar dan membawa senyuman pada setiap orang. fokus akan masa depan dan kesuksesanmu. aku akan tetap berada di galaksiku jika kamu membutuhkanku. doaku akan selalu bersamamu.
bonne nuit, la luciole! tu me manques!
bisous

untuk kunang, sekali lagi ku ucapkan selamat ya. semoga bintang sepertinya dan kunang sepertimu akan mendapatkan hal yang terbaik dalam bentuk apapun itu. mungkin memang ini jalan mu sekarang dan ini adalah jalan yang harus ia lalui. jangan terlena akan posisi teratasmu ya kunang karena itu tidak baik. disini aku ingin mengingatkan, walaupun bintang itu berada dalam kordinat yang berbeda dari sebelumnya, walaupun ia telah menjadikan dirinya sendiri sebagai perantara untuk mengabulkan harapanmu, ia akan tetap sama. ia akan tetap menunggumu dan berpijar seperti saat pertama kali kamu menyentuh masanya. dan sejauh apapun kordinatnya berubah, masanya akan tetap dimiliki olehmu.
selamat malam ya kunang. semoga masamu sekarang adalah langkah yang terbaik untukmu..

dan untuk bintang, jangan larut akan kesedihanmu. waktu terus berputar dan rodapun berputar. mungkin sekarang kamu sedang berada lagi di posisi terbawah dalam hidupmu, tapi jangan pernah lupa untuk selalu memiliki harapan dan berdoa. tetaplah berpijar seperti apa yang kamu katakan. pegang semua ucapanmu dan konsekuen akan apa yang kamu katakan. siapkan dirimu akan semua konsekuensi yang akan kamu hadapi dan jangan pernah menyesal atas jalan yang kamu pilih.
selamat makan bintang. selamat berpijar di singgasanamu..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Atmosfer Galaksiku

hai cahaya kecil yang selalu menari..
sudah lama kanvas ini tidak bercerita. walau sebenarnya atmosfer disekitar tubuhku selalu bercerita tentang rasaku. tapi belakangan ini, cerita itu hanya ku simpan sendiri. semua ceriita yang biasa ku gambarkan warnanya, sudah lama hanya ku nikmati sendiri setiap warnanya. tapi sekarang.. malam ini.. aku akan membuat kanvas ini bercerita kembali. cerita tentang peredaranku..

 malam ini sama seperti malam malam sebelumnya. sunyi, sepi, tenang dan damai. itu yang atmosferku lihat. tapi sebenarnya apa yang di rasakan atmosfer disekitar ku tidak terlalu sependapat dengan apa yang dia lihat. atmosferku merasakan sesuatu hal yang tidak asing dari malam malam sebelumnya. ia merasakan sebuah rasa.. rasa rindu yang dalam yang tidak terucap.

 ya.. setiap hari, aku merindumu. semua hal yang aku lakukan, mengingatkanku akan dirimu. aku berhasil menenggelamkan rindu ini disaat aku menyibukan diriku sendiri dengan semua aktivitas yang dapat menjauhkanku dari kanvas ini agar aku tidak merindumu. dan menurutku hasilnya tidak terlalu buruk. bahkan itu berhasil. tapi apakah kamu tau? disaat kesibukan itu digantikan oleh kesunyian sesaat, proyektor itu berputar kembali dan film itu bermain kembali. dapatkah kamu menerka film apa yang ia mainkan? film itu bercerita tentang keajaiban terindah singgasana sang malam.. kunang..

saat kesunyian kembali menemani, saat itulah bayanganmu hadir kembali. bayang akan kehadiranmu seperti sedia kala. bayang akan kamu, aku dan kita.. semua hal tentangmu kembali berputar di depan mataku. aku dapat melihatmu disegala sudut. aku dapat mendengar suaramu di seluruh ruang. aku bisa mendengar tawamu. aku bisa merasakan tanganmu saat bermain main dengan gitarmu. aku bisa melihat senyumu. semua hal tentang apa yang pernah kamu lakukan padaku. semua hal tentangmu.. tapi itu semua seperti apa yang aku katakan di awal tadi, itu semua hanya seberkas bayangan. bayangan yang dibuat oleh anganku yang selalu mengharapmu..

atmosfer di sekitarku selalu menyuruhku melakukan hal hal gila yang dapat membuatku semakin nyata dengan rasa ini. atmosfer ini selalu menggodaku dengan semua rekaman dirimu saat kita bertemu. ataupun rekaman suaramu saat kamu bernyanyi untukku dan menghiburku. bahkan, atmosfer ini selalu menunjukan kembali semua pesan pesanmu untukku. pesan disaat aku pernah menjadi masamu.. atau mungkin lebih tepatnya saat kamu pernah menjadi masaku. dan masih menjadi masaku..

aku sadar diri dengan jarak yang kita punya, dengan perbedaan galaksi yang kita singgahi, dengan perbedaan hati yang kita tunggu.. aku memang tidak akan pernah bisa menjadi ice cream yang akan meleleh dengan manisnya dalam mulutmu. atau aku memang tidak akan pernah bisa menjadi buah cherry yang begitu indah untuk dipamerkan tapi memiliki rasa masam yang dapat membuat orang yang merasakannya menjadi terhipnotis. atau aku memang tidak akan pernah bisa menjadi chocolate yang dapat membuatmu merasa nyaman dalam keadaan seburuk apapun. aku sadar dan aku tau diri.. aku memang tidak akan pernah bisa. karena disana, tepat di galaksimu itu, kamu telah menemukan seseorang.. seseorang yang dapat membuatmu merasakan hal itu dengan mudahnya. mungkin aku terdengar sok tau karena aku mengataknnya, tapi itu yang atmosferku rasakan tentangmu belakangan ini.

 aku pernah mendengar seseorang berkata bahwa:

"disaat kamu menunggu orang lain, kamu tidak akan pernah sadar bahwa di sekitarmu, bahkan mungkin tepat disampingmu, ada seseorang yang menunggumu. menunggumu sama seperti kamu menunggu orang lain itu. ia menunggumu yang sedang menunggu orang lain"

aku mulai sependapat dengan hal itu. disini, di galaksiku, aku menunggumu. sedangkan disana, digalaksimu, kamu sedang menunggu orang lain. tapi bagiku, ini tidak masalah, selama aku masih dapat menyampaikan rinduku padamu, itu semua menjadi lebih mudah. tapi permasalahannya adalah.. apakah kamu mau menerima rinduku di atmosfermu? apakah kamu mau merasakan atmosfer rasaku? apakah kamu mau berbagi warna dengan kanvas ini? atau setidaknya apakah kamu mau menerka warna kanvas ini?


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Dapatkah Halaman Baru itu Dimulai?

kamu adalah apa yang aku tulis, sedangkan aku bukanlah apa yang kamu baca.

dulu, sering sekali aku mengatakan itu. karena aku menganggap mereka semua tidak mengerti aku karena mereka tidak membaca apa yang aku tulis tentang mereka. tapi sekarang, setelah bertemu denganmu, kamu mengubah pandanganku..

kata kata itu tidak berpengaruh pada dirimu. karena kata kata yang tepat untukmu adalah:
kamu adalah apa yang aku tulis dan aku adalah apa yang kamu baca.

hanya kamu yang memiliki kata kata itu. aku memberikan kata kata itu untukmu karena memang kenyataannya seperti itu. tapi ada beberapa hal dalam pandanganku dan pola pikirku yang telah kamu rubah lagi sekarang..

aku mengungkapkan semuanya dengan menulis dalam diam. menulis dan tenggelam dalam fatamorgana yang telah aku alami sendiri. menulis dalam kegelapan malam dan heningnya hembusan angin. mengalirkan kata kata layanknya waterfall yang tanpa henti terlintas di benakku.

apa yang aku tulis, selalu aku sembunyikan dan tidak ingin orang yang ku maksudkan untuk membacanya. tapi terkadang aku hanya ingin orang itu mengetahui tanpa aku katakan. orang itu mengetahui hanya dengan membaca apa yang aku tulis tentangnya. lalu kamu datang dan melakukannya..

dan sekarang, kamu menyadarkanku kembali akan satu hal, seseorang tidak cukup hanya dengan membaca. tapi dia harus memahami. seorang penulis harus bisa membuat pembacanya memahami, bukan hanya membaca. mungkin apa yang aku tulis tidak dapat membuat orang yang ku maksudkan memahami maksudnya. karena aku tau, aku hanya penulis yang masih sangat amat amatir. atau mungkin orang yang membacanya hanya sekedar membaca dan tidak memiliki niat untuk memahami. atau mungkin dia memang tidak ingin memahami. atau mungkin dia berpura pura tidak memahami. atau ada beberapa hal di masa lalu nya yang membuatnya tidak mempercayai sebuah tulisan. tulisan tentang rasa..

aku tidak tau jawabannya mana yang tepat. karena setiap orang yang membacanya memiliki pola pikir dan latar belakang yang berbeda-beda. tapi satu hal yang aku tau mana yang tepat adalah:
aku menulis dan itu cukup bagiku. tidak perlu memikirkan orang lain memahaminya atau tidak. karena saat aku menulis, aku hanya ingin berbagi cerita yang ku punya. dan jika aku tidak memiliki cerita maka aku tidak akan menulis, kata kata itu tidak akan mengalir dengan sendirinya. orang lain tidak perlu memahaminya jika mereka tidak ingin. cukup aku yang memahaminya. mungkin lebih tepatnya rasaku yang memahaminya.

sepertinya aku salah telah menganggapmu kunang. karena kunang memiliki batasan masa. kunang hanya terlihat malam hari. kunang hanya terlihat dalam gelap. dan gelap memiliki masanya sendiri, memiliki batasannya sendiri. sehingga lihat sekarang apa yang terjadi? kamu memiliki batasan masamu sendiri dalam masaku. mungkin masamu memang lebih lama dari yang lain. tapi tetap saja masamu akan berakhir, cepat atau lambat.

aku tau kamu orang yang baik. dibalik semua hal yang kamu tunjukan pada orang lain agar mereka dapat melihatmu sebagaimana dengan keinginanmu, aku tau kamu orang yang baik. terkadang kamu bertindak layaknya anak kecil yang tidak ingin kehilangan masa bermainnya, tapi di waktu yang tepat kamu bisa mengubah dirimu menjadi seseorang yang memiliki pola pikir yang bisa dikatakan dewasa. dan itu yang aku kagum akan dirimu, sehingga aku yakin aku tidak salah menganggapmu sebagai kunanng. karena kunang selalu dapat menyesuaikan diri dengan baik.

aku yakin, kamu tau bagaimana caranya memperlakukan seorang wanita kan? kamu pasti memiliki etika yang baik. aku yakin itu. tapi apa yang telah kamu dan temanmu lakukan kemarin, itu sudah diluar batas bagiku. itu bukan hal yang baik yang dapat kamu lakukan pada seorang wanita. itu sudah diluar batas dengan apa yang namanya sebuah candaan. aku tidak akan memberitahumu bagaimana rasanya diperlakukan seperti itu oleh seseorang, kamu pasti dapat menebaknya sendiri.

sebenarnya, aku tidak terlalu menyayangkan kamu melakukan itu. aku tau kamu bermaksud baik. hanya terkadang ada yang harus kamu ingat, sesuatu hal yang baik itu harus disampaikan dengan baik pula agar apa yang kamu maksudkan tidak menjadi ambigu.

aku tdak akan menyalahkanmu karena telah melakukannya. mungkin memang ada beberapa hal dalam diriku yang salah sehingga membuatmu melakukannya. atau mungkin semua hal tentang diriku memang salah. karena sepertinya alasan setiap orang pergi dalam hidupku adalah diriku sendiri. setiap hari nya yang dapat aku lakukan hanyalah menunggu setiap orang dalam keseharianku untuk pergi. mungkin terdengar menyedihkan, tapi memang seperti itu kenyataannya. masa setiap orang akan ada akhirnya kan? masa setiap orang akan berubah kan? dan yang aku tau, hanya ada dua hal yang tidak berubah, yaitu foto dan memori. tulisan ini layaknya gabungan antar keduanya yang tidak akan pernah berubah..

setiap tulisanku memiliki halamannya tersendiri. dan berbicara soal halaman, bolehkah aku menanyakan padamu satu pertanyaan? dapatkah kita kembali ke halaman awal dimana aku menulis tentangmu? aku akan memperbaikinya jika kamu mau, walaupun aku tidak yakin akan hal ini. atau dapatkah kita membuka halaman baru dan memulai semuanya dari awal? memulai semuanya dengan pertemanan dan berakhir menjadi teman? karena aku tidak ingin kita menjadi orang asing yang memiliki kenangan. maka dari itu, tak ada salahnya untuk berteman bukan?

hal terakhir yang aku mohon pada dirimu adalah:
tetaplah menjadi kunang. menjadi kunang yang aku kenal. kunang yang dapat membuat semua orang tersenyum dengan cahayanya. kunang yang selalu datang disaat seseorang merasa kehilangan keseimbangan akan dirinya sendiri. bahkan, kunang yang selalu menerangi seseorang disaat dia sedang tersesat. apapun yang terjadi pada dirimu, jangan biarkan cahayamu hilang. jangan biarkan dirimu sendiri menjadi redup. tetaplah berpijar, karena tidak semua kunang memiliki cahaya seindah yang kamu miliki..
ah satu hal lagi, tetaplah terbang, terbang kemanapun kamu mau. wujudkan semua hal yang ada dalam anganmu. jangan hiraukan apa yang orang katakan tentangmu, jadilah dirimu sendiri. dan..
tetaplah menjadi fireflies..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Menemukan Tetapi Tidak Ditemukan

kamu tau bagaimana rasanya menemukan sesuatu yang kamu cari selama ini? disaat semua terasa berada dititik terlelah untuk mencari, lalu kamu menemukannya tanpa pernah kamu kira sebelumnya. kamu menemukannya dengan semua keajaiban yang ada. kamu menemukan sesuatu yang lebih dari apa yang kamu cari. lalu kamu tau bahwa apa yang kamu temukan itu, menyadarkan sesuatu dalam dirimu. ia menyadarkanmu bahwa sekarang sudah saatnya untukmu untuk berhenti mencari, karena apa yang selama ini kamu cari sudah kamu temukan, sudah ada di depan matamu.

untuk beberapa saat kamu sadar bahwa kamu telah mendapatkan apa yang seharusnya kamu dapatkan. tidak ada kata yang dapat menjelaskan bagaimana rasanya menemukan. disaat kata kata tidak dapat menjelaskan bagaimana rasanya, kamu menemukan bahwa hanya kamu yang merasakannya, karena orang lain tidak ada yang dapat merasakan hal yang sama seperti apa yang kamu rasakan hingga mereka mengalaminya sendiri. ya.. tidak ada orang lain yang dapat merasakannya. hanya kamu dan rasamu..

lalu beberapa saat kemudian, dia membangunkanmu kembali dari mimpi indahmu. ia menyadarkanmu. menyadarkanmu bahwa kamu telah menemukan tapi kamu merasa tidak ditemukan. kamu menemukannya tapi apa yang dia cari tidak ada di dalam dirimu. dan itu lebih sakit dibanding kamu tidak menemukannya sama sekali. sakit itu membuatmu selalu terjaga setiap malam karena terlelap pun tidak sanggup untuk melawan sakitnya sendiri. kamu terjaga hingga sang fajar kembali membuka mata setiap harinya. sehingga kamu hanya bisa diam merasa lelah. lelah yang sangat.

sekarang, kamu tidak tau apa yang seharusnya kamu lakukan. kamu hanya bisa menutup mata dan berpura-pura. berpura pura buta akan kejadian yang telah lalu. berpura pura tidak terjadi apa apa. berpura pura semuanya baik baik saja. ya.. berpura pura adalah temanmu sekarang.
kesendirian.. ya hanya itu yang kamu inginkan. kamu hanya ingin diam dan sendiri. merasakan semuanya sendiri tanpa melakukan apa apa dan bertemu dengan siapapun. kamu tidak ingin melibatkan banyak orang dalam hal ini sehingga kamu hanya memendamnya sendiri. atau kamu hanya menceritakannya pada benda mati yang menjadi saksi bisu apa yang kamu rasakan. tapi ternyata, jauh di lubuk hatimu, kamu hanya ingin bertemu dengannya. kamu hanya ingin bersamanya, melakukan semua hal seperti yang pernah kamu lakukan dengannya. membagi masanya denganmu, seperti kamu membagi masamu dengannya. yang kamu inginkan hanyalah dia tetap tinggal. tapi bagian terpenting dari semua yang ada di dalam pikiranmu adalah.. kamu hanya ingin ditemukan olehnya seperti kamu menemukannya..

semua kenyataan yang telah terjadi, akhirnya menyadarkanmu. bahwa untuk ditemukan olehnya itu tidak mungkin. itu hanya harapan yang kamu gantungkan terlalu tinggi, hingga kamu sendiripun tidak dapat mencapainya walaupun sebelumnya kamu sendiri yang menyimpannya disana. bahkan tidak ada seorangpun yang dapat membantumu. hanya dia yang dapat merubahnya..

bisakah aku merasakan bagaimana rasanya ditemukan olehmu?

Note:
Hari ini aku bertemu dengan kunang. sudah lama aku tidak melihatnya. apakah ini sebuah pertanda tentang dirimu? atau itu hanya kebetulan saja? aah sudahlah itu pasti hanya kebetulan saja..
kunang yang aku lihat tadi, ia sendirian. menurutmu apakah ia tersesat? tapi aku rasa tidak. karena yang aku tau, kunang selalu tau arah mana yang dia tuju kan?
saat kunang itu menghampiriku, kamu tau apa yang aku katakan padanya? aku mengatakan:
"hai kunang, sudah lama tidak bertemu. apa yang kamu lakukan disini? bagaimana kabarmu? sepertinya aku merindukanmu. maksudku, aku merindukan kamu yang dulu. tapi aku sadar, aku tidak dapat memaksamu kembali. sepertinya memang ada yang salah dengan diriku. aku minta maaf. selamat malam kunang. take care."
setelah aku mengucapkannya, kunang itu hilang dari peredaran mataku. aku tidak dapat menemukannya. sepertinya dia sudah pergi. atau ia hanya meredupkan cahayanya agar mataku tidak dapat menangkap cahayanya. aku tidak tau pasti. aku hanya berharap, dia menghampirimu dengan membawa cahayanya dan membawa pesanku untukmu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pesanku untuk Sang Malam

masa ini sudah berbeda. mata ini sudah tau apa yang dituju. tangan ini sudah tau pada siapa dia akan berpegang. hati ini sudah bertuan sekarang..

haha berani sekali aku mengatakan bahwa hati ini sudah bertuan sekarang. seharusnya aku tidak boleh mengatakan seperti itu. kamu tau kenapa? karena itu sama saja seperti aku menjerumuskan diriku sendiri, terutama hati ini, kedalam satu hal yang tidak tau akan berujung kemana. kedalam satu hal yang aku sendiripun tidak tau akan berakhir seperti apa. dan jika aku mempercayakan hatiku padamu, itu sama seperti aku memberikanmu peluang untuk menghancurkanku dengan mudahnya. tapi boleh kah aku percaya padamu bahwa kamu tidak akan menghancurkannya?

awalnya aku menyangka ini tidak akan terjadi selama ini. aku dan kamu tidak akan terus seperti ini. karena aku kira, kamu akan sama seperti yanglain. yang hanya datang untuk singgah sesaat lalu pergi lagi dan tidak tau kapan akan kembali, bahkan mungkin tidak akan pernah kembali. awalnya, aku kira, kamu tidak akan menyentuh masaku selama ini. aku kira kamu tidak mau melihat ku sejauh ini. tapi ternyata..
aku tidak menyangka. benar benar tidak menyangka. aku sangat senang. mungkin bisa dikatakan lebih dari senang. tidak ada kata yang bisa mengungkapkannya. itu semua hanya bisa dirasakan. dirasakan oleh hati ini..

seseorang mengatakan padaku bahwa aku tidak boleh terlalu percaya padamu. aku tidak boleh seperti ini padamu. sebenarnya sisi lainku pun mengatakan seperti itu. aku sadar bahwa aku belum terlalu mengenalmu. aku tidak tau banyak tentangmu tapi aku sudah berani mengatakan hati ini telah bertuan padamu. seharusnya, dinding yang sedari awal aku bangun tidak aku hancurkan untukmu. seharusnya dinding pertahananku tidak aku hancurkan begitu saja. seharusnya dinding itu masih ada agar hati ini terlindungi. agar aku tidak terlalu berharap. agar aku tau batasannya. agar hati ini tidak sakit nantinya. tapi dinding ini sudah terlanjur aku hancurkan. hati ini sudah tidak memiliki pertahanan lagi.

semakin banyak waktu yang aku habiskan denganmu, semakin banyak masaku yang tersentuh olehmu, semakin membuatku takut. takut akan dirimu. aku tidak bisa membaca pikiranmu. aku tidak tau apa tujuanmu mempelakukanku seperti ini. aku takut semuanya akan berakhir sama seperti yang sebelum sebelumnya.

ingin sekali aku membangun kembali dinding ini. ingin sekali membuat diriku sadar akan batasan yang seharusnya aku punya. ingin sekali membuat diriku sendiri tau diri. tapi tidak semudah itu. hal kecil yang kamu lakukan untukku, selalu membuatku terbang. mungkin kamu akan beranggapan bahwa yang kamu lakukan selama ini adalah hal biasa. hal biasa yang biasa kamu lakukan terhadapa teman wanitamu yang lain. tapi bagiku itu semua berbeda. hal sekecil apapun itu.
kamu pasti bertanya tanya mengapa aku seperti ini. ya mungkin ini semua karena aku sudah terlalu lama sendiri. aku sudah terlalu lama menutup diri. sudah terlalu lama memperkokoh dinding itu. sudah terlalu lama tidak merasakan bagaimana rasanya diperjuangkan oleh seseorang. terkadang, aku hanya ingin diperjuangkan seperti aku memperjuangkan seseorang yang aku sayang. aku hanya ingin ditunggu, seperti aku menunggu seseorang. aku hanya ingin dibutuhkan, seperti aku membutuhkan seseorang. tapi bagaimana bisa aku merasakan itu semua bila dinding yang ada hanya aku perkokoh dan tidak mengijinkan siapapun masuk?

dan sekarang aku telah mengijinkanmu masuk. aku telah menghancurkan dinding yang dengan susah payahnya yang membutuhkan waktu yang tidak singkat yang ku buat sendiri. mungkin aku memang orang bodoh yang percaya begitu saja pada dirimu, pada seseorang yang bahkan mungkin dindingnya pun tidak dihancurkannya untukku.

semakin hari, rasa takut ini semakin nyata. semakin sering kamu meninggalkanku dengan kesibukan yang kamu punya, semakin aku berpikir bahwa aku salah telah mempercayakan hatiku padamu. ya awalnya aku tidak biasa seperti itu. tapi sekarang aku sudah mulai terbiasa. aku sudah mulai mengerti akan dirimu. aku tidak akan melarangmu dengan semua kesibukanmu. aku sadar aku bukan siapa siapa. aku sadar aku tidak memiliki hak untuk terus kamu kabari dalam setiap kegiatanmu. aku sudah bisa menerima itu semua sekarang. hanya terkadang aku khawatir pada dirimu. walaupun aku yakin kamu akan baik baik saja disana. kamu akan selalu baik disana.

kamu tau? aku masih sering menyesali jarak yang kita punya. terkadang aku hanya ingin menjadi bagian dari keseharianmu, bukan seseorang yang hanya bisa mendengar tentang keseharianmu. aku hanya ingin menjadi bagian dari kegiatanmu. aku ingin mengenalmu lebih dekat. aku ingin mengenal teman temanmu. mengenal orang orang yang selalu ada dikeseharianmu. aku hanya ingin kamu berbagi masamu denganku..  tapi dengan jarak yang kita punya? itu semua terdengar tidak mungkin. apalagi hanya satu pihak yang memiliki harapan seperti itu. ya.. hanya aku...

aku cukup tau diri. aku sadar aku bukan siapa siapa. aku hanya seorang perempuan biasa yang tidak memiliki sesuatu hal yang istimewa. aku hanya seseorang yang tidak bisa kamu banggakan di depan teman temanmu. aku hanya seorang perempuan yang tidak terlihat. aku memang tidak mengetahui semua tentangmu. aku memang tidak mengetahui bagaimana masa lalumu. aku memang tidak mengetahui perempuan seperti apa yang kamu butuhkan. aku memang tidak mengetahui siapa orang yang kamu pikirkan saat kamu akan tidur dan bangun dari tidurmu. aku memang tidak mengetahui siapa orang yang selalu ada di setiap doamu. aku memang tidak mengetahui apapun tentangmu. tapi satu hal yang aku tau.. disini, di dalam dada ini, hati ini telah mengakui keberadaan seseorang.

aku hanya berharap semoga kamu baik baik disana. mungkin aku tidak bisa setiap hari memastikan bagaimana keadaanmu, menjadi bagian dari kegiatanmu, menjadi seseorang yang kamu butuhkan setiap harinya, tapi aku akan selalu ada untukmu. aku berharap jarak yang kita punya tidak membuat apa yang aku takutkan terjadi. aku tidak ingin menyesal karena telah menghancurkan dinding pertahananku sendiri. aku percaya padamu..

untuk hatiku, maaf telah menghancurkan pertahananmu. maaf aku mempercayakanmu pada seseorang. aku tau kamu lelah, sangat lelah. sebenarnya akupun sama sepertimu, aku lelah dengan semua hal yang telah kita alami. dengan semua hal yang selalu berujung denganmu yang selalu mengorbankan dirimu. aku tau kamu sudah menjadi serpihan dan tidak mau untuk dihancurkan kembali. tapi seseorang yang aku percayakan sekarang, aku yakin dia dapat membuatmu kembali utuh. mungkin sekarang kamu masih terlalu lelah tapi aku yakin dia bisa memperbaikimu. dia bisa membuatmu merasa tercukupi dengan serpihan yang tersisa yang kamu punya. sekali lagi aku meminta maaf padamu. tanpa dinding itu aku tau kamu sangat rapuh. tapi semoga langkah ini tidak salah. semoga kamu dapat terjaga walaupun tanpa dinding itu.


untukmu, hai! kamu pasti sedang membaca ini kan?haha ya aku yakin kamu pasti membacanya karena ternyata kamu juga telah membaca tulisanku untukmu yang sebelumnya, aku hanya berharap jangan jadikan tulisan ini beban untukmu. sebenarnya aku pun tidak mengerti apa yang harus aku lakukan, karena sebelumnya memang tidak pernah ada orang yang membaca tulisanku sedangkan dia sendiri adalah orang yang kumaksud kan. aku mohon padamu, jangan jadikan tulisan ini alasan bagimu untuk memaksakan dirimu sendiri. jangan membuat dirimu sendiri tidak nyaman akan ini semua. lakukan saja apa yang ingin kamu lakukan. lakukan saja apa kata hatimu. anggap saja ini hanya tulisan biasa. anggap saja ini hanya tulisan seorang perempuan yang tidak terlihat. anggap saja ini hanya tulisan seorang anak kecil yang tidak tau apa yang dia tulis. sekali lagi aku mohon padamu, jangan jadikan tulisan ini beban bagimu. aku percaya padamu. aku ingin mengucapkan terimakasih. terimakasih telah mau menyentuh masaku selama ini. terimakasih telah membuat mata ini kembali bercahaya. maaf jika aku tidak bisa menjadi seseorang yang kamu butuhkan. maaf jika aku tidak bisa menjadi seseorang yang kamu inginkan. tapi asal kamu tau, aku mencoba. aku berusaha untuk itu. kamu telah memiliki masaku sekarang.

untuk bintang dan bulan yang telah meneranginya setiap malam, terimakasih telah melakukannya, karena aku tau aku tidak bisa melakukannya sendiri. aku mohon tolong jaga dia dalam setiap kegiatannya. terutama dalam setiap tidurnya. jagalah dia seperti kalian menjaga cahaya kalian sendiri. setiap kali kalian berpijar, kalian tau pasti apa yang aku harap bukan? kalian tau pasti apa isi setiap doaku. aku membutuhkan kalian untuk menjaganya, karena jarak yang aku dan dia punya tidak bisa membuatku selalu menjaganya. tolong pastikan bahwa dia akan selalu baik baik saja disana.

selamat malam, boleh kah aku berharap kamu ada disini?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kembali Bersinar

hai kunang-kunang, bulan telah menggantikan matahari sekarang. saatnya bagimu untuk mengalahkan cahayanya. ataupun kamu bisa membantunya menambah indahnya sang malam. itu semua terserah padamu. semua tergantung peredaran mana yang kamu pilih. tapi asalkan kamu tau saja, peredaran manapun yang kamu pilih, itu tetap dapat membuat semua orang yang melihatnya pun tersenyum. terutama bulan. dia sangat berterimakasih padamu. dia berterimakasih karena kamu telah membantunya menerangi tempat yang tidak dapat ia jangkau. terkadang gelap pun merasa tidak tercukupi dengan cahaya bulan yang sudah sangat indah dan terang. sehingga bulan dan gelap pun membutuhkanmu.

tapi kamu tau? disana, di tempat yang sangat luas itu, di hamparan gelapnya singgasana sang malam, ada yang lebih berbahagia. berbahagia akan kedatanganmu. dia selalu menunggumu. menunggu cahayamu datang. mungkin kamu tidak akan menyadari keberadaannya. karena dia hanya sebuah bintang di hamparan bintang yang tak terhingga jumlahnya. ia hanya bintang yang sangat kecil dan mungkin rapuh. dan mungkin bagimu, bintang itu terlihat semu. tapi jika kamu mau memperhatikannya lebih dekat, dia berbeda. tapi itupun jika kamu mau melihatnya. jika tidak, maka kamu tidak bisa melihat perbedaannya. bahkan mungkin kamu tidak akan melihatnya lagi.

kamu tau kunang, dia sangat iri kepadamu. dia sangat menginginkan kebebasan sepertimu. karena bintang sepertinya hanya dapat diam. dia tidak dapat bergerak bebas. dia hanya mengikuti angin yang membawanya. dia hanya dapat menunggu. menunggu sesuatu yang ia sendiri pun tidak tau apa yang sedang ia tunggu. sedangkan kunang seperti mu sangat bebas. kamu dapat berada dimanapun dalam waktu yang sangat singkat. kamu dapat terbang kemanapun yang kamu inginkan tanpa harus melalui peredaran yang sama tiap harinya. kamu dapat terbang dan hinggap dimanapun kamu mau. dan sekarang, kamu telah hinggap di galaksinya. galaksi bintang kecil itu. galaksi tempat dimana dia tinggal.

sudah kukatakan bukan bahwa bintang ini berbeda. buktinya, sekali kamu hinggap, dia tidak pernah melupakanmu. dia tetap menunggumu untuk hinggap lagi. untuk membantunya bersinar seperti bintang yang lain. karena jika kamu tau, setiap kali kamu hinggap di galaksinya, dia sedang merasa kehilangan dirinya sendiri. dia sedang kehilangan keseimbangan dalam dirinya. dia sedang tertutup oleh awan yang sangat gelap yang menghalangi cahayanya untuk berpijar. dia redup..

lalu kamu datang. kunang yang tidak pernah ia sangka sebelumnya. kunang yang mau berbagi cahaya dengan bintang yang semu seperti dirinya. kamu yang selalu dapat membuatnya bercahaya kembali. kamu yang dapat menyibakan awan gelap itu. kamu yang dapat membuatnya kembali mendapatkan keseimbangannya. membuatnya kembali mendapatkan tawanya lagi. hanya dengan melihatmu, dia dapat tersenyum. hanya mendengarkanmu mengucapkan sepatah katapun dapat membuatnya tertawa. hanya dengan melihat tingkah lakumu, dia mendapatkan kembali dirinya. dia dapat merasa bebas sama sepertimu. dia dapat merasakan bagaimana rasanya terbang, bagaimana rasanya bebas tanpa peredaran yang sama tiap harinya. bagaimana rasanya berada di galaksi lain tanpa merasa sendirian. bagaimana rasanya diperhatikan. bagaimana rasanya menemukan seseorang yang dapat membantunya menemukan dirinya sendiri. bagaimana rasanya kembali bersinar setelah dia redup untuk beberapa saat. bagaimana rasanya menemukan seseorang yang tidak memiliki banyak pembeda. yang memiliki partikel dan dimensi yang tidak jauh berbeda. hanya galaksi lah pembeda antara kalian.

mungkin jika kamu melakukannya hanya sekali saja, itu tidak akan terlalu berdampak banyak bagi bintang itu. karena dia akan menganggap kamu sama seperti yang lainnya. yang hanya menganggap dia untuk sesaat dan kembali meninggalkannya dalam keadaan redup sehingga membuatnya semakin semu. tapi ternyata kamu tidak seperti itu. kamu melakukannya lebih dari sekali. tapi yang sekarang kamu lakukan, telah membuatnya bersinar sangat terang. membuatnya berada di tempat bintang yang paling tinggi. kamu telah membuatnya hidup kembali.

tapi ada satu hal yang ia takuti.. kamu terlalu bebas kunang. kamu bisa pergi dan hinggap dimana saja. dia takut, kamu akan hinggap di bintang lain yang mungkin berbeda galaksi dengannya. dia takut kamu tidak akan datang lagi disaat dia merasa kehilangan dirinya. ia takut, ia akan kehilangan dirinya dan tidak dapat menemukannya kembali karena kamu tidak ada disini. tidak ada di galaksinya. tidak ada untuk membantunya menemukannya.

terkadang, ia menyesali perbedaan galaksi yang dia dan dirimu tinggali. terkadang ia berharap dia dapat tinggal di galaksi yang sama dengamu. sehingga dia ataupun kamu, tidak perlu lelah melawan jarak yang ada. dia tidak perlu menunggu mu untuk datang ke galaksinya lagi. dia tidak perlu menunggu lama. dia tidak perlu memendam rindu yang mendalam yang hanya dapat terobati dengan pertemuan kalian yang entah kapan, bahkan akankah ada kembali pertemuan itu? ia tidak tau. rindu yang dia miliki harus berususan dengan jarak. dia harus berani melawan jarak..

tadi, bintang itu bercerita padaku, dia mengatakan bahwa satu satunya kunang yang ia punya hanya dirimu sekarang. satu satunya kunang yang dapat membuatnya seimbang kembali hanya dirimu. satu satunya kunang yang dapat mengusir awan itu, hanya kamu. dia sangat bercahaya karenamu. dia sangat bahagia telah bertemu denganmu ditengah bayangan semu yang mengelilinya. dia tidak ingin kehilangan dirimu, karena sekarang dia sudah tau apa yang dia tunggu...

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pertunjukan Belum Berakhir

kamu tau, dulu aku sangat ingin menjadi penari. bukan sebagai penari balet yang selalu terlihat indah dengan elastisitas tubuhnya dan indah pakaian mereka. bukan sebagai penari tradisional yang selalu terlihat anggun dengan cara mereka bergerak dan kehormatan mereka dalam segi berpakaian. bukan sebagai penari hip hop yang selalu dipandang sebelah mata tanpa melihat bahwa dibalik itu semua mereka memiliki tekad dan keindahan tersendiri dalam setiap gerakannya.
aku hanya ingin menjadi penari yang memiliki itu semua menjadi satu dalam diriku. aku hanya ingin kebebasan. aku tidak ingin orang orang hanya melihatku meliuk-liukan tubuh ini tanpa irama. aku ingin semua orang memahamiku dengan tarianku. aku ingin orang orang dapat membaca tarianku. sama seperti mereka membaca diriku. karena aku ingin tarianku memantulkan aku yang sebenarnya. memantulkan keadaan hatiku.
walaupun aku sudah menguburkan impian itu jauh ke dalam, impian itu masih hidup. impian itu masih tetap yang aku inginkan. walaupun aku tidak menunjukannya, tapi mimpi ini masih nyata.

kamu tau apa yang aku suka dari seorang penari? aku suka saat mereka sedang memainkan irama dengan tubuh mereka. mereka selalu terlihat lepas, bebas, teratur, stabil dan indah. mereka dapat menjadi diri mereka sendiri tanpa peduli apa yang orang lihat tentang dirinya yang saat itu sedang berirama. mereka selalu memiliki irama itu, irama keajaiban. mengapa aku menyebutnya sebagai irama keajaiban? karena mereka dapat membuat semua orang tersihir hanya dengan melihat mereka. hanya dengan membaca gerak gerik tubuh mereka, tanpa harus mendengar mereka berbicara. dapat memahami mereka tanpa harus mendengar paitnya ucapan yang terkadang keluar dari mulut sang singa. hanya perlu melihat bagaimana seekor merak menunjukan keindahannya dengan sekali ketukan. ketukan yang membuat semua orang tersentuh.
seringkali seorang penari hebat dapat meluapkan perasaannya dengan sebuah tarian. dia dapat membuat semua orang mengerti hanya dengan gerakan. gerakan berirama tanpa penjelasan. gerakan yang hanya dimiliki olehnya tapi dapat dipahami oleh orang lain. gerakan yang tak terduga sebagaimana perasaannya yang tak terduga pula. seorang penari dapat mengatakan apa yang tidak ingin mereka katakan. dapat membuat orang memahami tanpa harus mendiktekan. dapat meluapkan isi hati mereka dengan gerakan. saat pertunjukan berlangsung, mereka seperti tidak memiliki beban apapun. walaupun pertunjukan itu telah selesai, irama itu telah hilang, panggung itu bukan miliknya lagi, pertunjukan itu tidak menceritakan tentang dirinya lagi, tapi dia dapat tersenyum dengan indahnya. tersenyum dengan tulus. tersenyum seperti semua beban telah hilang. tersenyum seperti telah melakukan satu hal yang membuat bola dunia berputar mengikuti iramanya.

mungkin daritadi kamu berpikir apa yang sedang aku lakukan. apa yang sebenarnya aku katakan. mengapa aku menjadi membahas seorang penari. kamu pasti marah dan menagih jatahmu. menagih halaman yang diperutukan untukmu.
haha halaman ini memang untukmu. aku hanya ingin berbagi denganmu. berbagi tentang apa yang ada di pikiranku yang selama ini tidak kamu ketahui. sudahlah kamu tidak usah terlalu khawatir. malah seharusnya aku yang merasa khawatir...

aku khawatir akan diriku sendiri. terlebih lagi akan dirimu. sudah beberapa hari ini aku tidak mendengar kabarmu. semoga kamu baik baik saja disana. semoga semuanya berjalan normal...

apa yang aku khawatirkan akan diriku sendiri? aku takut aku telah gagal. gagal menjadi seorang penari..
aku tau, kamu tidak sadar, belum sadar lebih tepatnya. atau mungkin tidak akan pernah sadar? aah sudahlah hanya kamu yang tau.
jika kamu tau, sebenarnya selama ini aku sedang menari. menari untukmu. semenjak aku merasakan perubahan iramaku, aku menyadari satu hal, kamu telah merubah iramaku. kamu membuatku menari dengan iramamu. kamu membuatku melakukan semua gerakan sesuai irama yang kamu berikan. kamu membuatku meluapkan semua yang aku rasakan dengan tarian. tarian untuk dirimu..
lalu mengapa aku takut gagal?
aku takut gagal menjadi seorang penari. penari untukmu. penari dalam hidupmu..

aku akui, aku memang bukan penari yang handal. aku amatir. itu terbukti. kamu telah membuktikannya padaku bahwa aku bukan penari yang hebat. buktinya selama ini aku meari untukmu, iramaku untukmu, emosiku untukmu, isi hatiku terluapkan dengan tarianku untukmu, tapi kamu tidak memahaminya.
bukankah sudah kukatakan bahwa penari hebat itu dapat membuat penontonnya mengerti apa yang dia rasakan tanpa harus berucap? tanpa penjelasan? lalu kenapa aku tidak bisa membuatmu mengerti. padahal hanya dirimu yang aku maksud. aku tidak perlu membuat semua orang mengerti akan tarianku. aku hanya ingin kamu yang mengerti. kamu memahami..
mengapa membuatmu mengerti lebih sulit dibandingkan membuat semua orang mengerti? apakah kamu membutuhkan penjelasan sedangkan orang lain tidak? apakah kamu perlu aku diktekan karena kamu tidak dapat membaca dan memahami tarianku? aku tau kamu tidak sebodoh itu...

oh aku mengerti.. apa mungkin selama ini kamu membaca tarianku tapi kamu berpura-pura tidak mengerti? atau mungkin kamu memang tidak pernah memperhatikan tarianku? kamu tidak pernah menyadari iramamu yang kamu berikan sehingga membuatku menari? atau kamu tidak memahami ketukan gerakan yang menunjukan perasaanku akan dirimu?
jika kamu mengerti.. jika kamu memahami.. sudah banyak sekali ketukan yang aku buat untukmu. sudah banyak sekali lampu yang aku sorotkan pada diriku saat aku menari agar kamu dapat melihatku. agar kamu dapat memahami tarianku. agar kamu dapat memahami perasaanku hanya dengan gerakan. tanpa penjelasan..

aku sadar.. irama yang membuatku menari menjadi melambat akhir akhir ini. menjadi lebih pelan dan terkesan penuh kesedihan. hey, irama ini masih darimu. lalu mengapa kamu membuatnya menjadi lambat? apa kamu lelah memberikan iramamu padaku agar aku tetap menari? mengapa kamu harus lelah? aku saja yang sudah selama ini menari untukmu tidak pernah lelah. aku tidak pernah berhenti menarikan iramamu.. aah aku tau.. ada penari lain kan disana? penari  lain yang lebih menarik dariku. penari yang lebih hebat dariku. penari yang dapat membuatmu mengerti tentang tariannya. tidak seperti aku. aku yang hanya penari yang amatir dan gagal..

kamu pasti sedang memproses iramamu untuk dipindahkan padanya bukan? sehingga iramamu dalam tubuhku menjadi melambat. menjadi tidak bisa membuatku melompat kesana kemari dengan indahnya. membuat tarianku menjadi tarian kesedihan. tarian yang dapat membuat semua orang meteskan air mata saat melihatku menari. jangankan mereka, akupun meneteskan air mata saat aku menari. tapi walaupun aku menangis, mereka menangis, aku tau bahwa kamu tidak menangis. karena kamu memperhatikan tariannya. bukan tarianku..

aku akan tetap menari untukmu. aku akan tetap menari dengan iramamu. walaupun irama itu semakin melambat. walaupun pandanganku menjadi buram saat aku bergerak, tarian ini tetap kepunyaanmu. selama iramamu masih dapat terdengar, pertunjukan ini belum berakhir. pertunjukanku akan tetap berjalan. hingga aku lelah.  hingga lampu lampu ini padam. hingga panggung ini menjadi lantai dansa milik orang lain. hingga kamu benar-benar tidak melihat pertunjukanku lagi. hingga aku dapat tersenyum.. tersenyum tulus kepadamu.. entah senyuman tulus karena kamu telah memahami tarianku. senyuman tulus karena aku telah berhasil menjadi penari hebat.. atau senyuman tulus kepadamu karena menemukanmu telah menghapus iramamu untukku dan memberikannya pada penari lain, sehingga aku menyadari bahwa aku hanyalah seorang penari yang gagal...

aku mohon, biarkan irama ini tetap mengalun.. hingga aku lelah.. hingga gerakan ini tidak dapat berbicara lagi..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Seberkas Cahaya

setelah sekian lama waktu terlewati dengan mata terpejam dan hanya bisa meraba tanpa bisa menebak apa yang akan terjadi selanjutnya. hanya bisa merasakan tanpa tau akhirnya. hanya bisa menerima dan menjalani tanpa memperhatikan sekitar. hanya memperhatikan satu cahaya dalam gelap. mengikuti kemanapun cahaya itu pergi tanpa menghiraukan cahaya yang lain yang tertutupi oleh kilaunya. namun sekarang cahaya itu telah redup. bahkan mungkin padam. aku tidak tau pasti. yang ku tau adalah semuanya menjadi gelap. tak ada kilauan cahaya. bahkan untuk meraba pun aku tak bisa..


tapi akhirnya aku sadar. yang harus aku lakukan adalah membuka mata. tidak perlu meraba lagi. tidak perlu mencari cahaya dalam gelap. ternyata banyak cahaya yang dapat terlihat. banyak sekali cahaya yang lebih indah. cahaya itu ada dimana-mana. menari, berdansa, bernyanyi, mengikuti irama. memukau mata, telinga, bahkan hati. tapi terkadang, cahaya itu terlalu menyilaukan. sehingga dapat membutakan dan membuat semua irama itu hancur. cahaya itu tidak terlihat indah lagi. mungkin ada beberapa yang masih tetap kokoh dengan irama dan keindahannya, tapi ia tidak terlihat. ia tertutupi.

sampai akhirnya aku menemukan satu cahaya. mungkin bisa dikatakan bukan menemukan, tapi menyadari. kali ini cahayanya sangat indah. selalu berirama sesuai alunan nada, yang dengan mata terpejam pun dapat ku ketahui bahwa itu adalah irama miliknya. iramanya yang selalu konstan dan tidak pernah kehilangan keseimbangan nadanya.

selama ini aku terlalu sibuk mencari cahaya yang sangat indah. tapi ternyata itu tidak nyata. cahaya itu semu. saat aku menyadari cahaya itu semu, yang aku lakukan adalah mencari cahaya indah lainnya. yang ternyata mereka tidak ada bedanya. sama-sama semu. aku terlalu sibuk mencari sehingga tidak menyadari bahwa ada satu cahaya yang sangat indah yang selalu ada di dekatku. satu cahaya yang selalu dapat membuatku memancarkan cahayaku sendiri dalam kegelapan yang menyelimuti. satu cahaya yang iramanya dapat membuatku menari bersamanya. bukan melihatnya menari. satu cahaya yang baru kusadari bahwa ia cahaya yang selama ini aku cari. cahaya yang dapat kuiringi langkahnya. bukan ku ikuti. satu cahaya yang aku tau jika aku dapat memilikinya takan pernah sekalipun aku hancurkan iramanya. bahkan jika memang aku tidak dapat memilikinya pun, asalkan iramanya tetap untukku, cahayanya tidak akan menghancurkanku, iramanya akan tetap membuatku menari. cahaya itu tetap akan membuatku berterimakasih kepada sang pencipta, karena aku dapat merasakan indahnya irama cahaya itu. walaupun aku takkan bisa menjadi bagian dari alasan ia bersinar, aku akan tetap berterimakasih. karena untuk sekarang, cahaya itu yang membuatku kembali berirama. cahaya itu yang tidak hanya membuatku menyadari semuanya, tetapi ia juga membuka hatiku..

mungkin terdengar munafik bila kukatakan aku tidak apa-apa walaupun cahaya itu tidak dapat ku miliki seutuhnya. ya memang aku tidak ingin menjadi munafik. jadi kukatakan pada kalian yang sebenarnya, bahwa aku sangat ingin memilikinya. aku ingin iramanya tetap untukku. aku ingin aku dapat membuat dia merasa tercukupi dengan cahaya yang kumiliki, yang tidak seindah cahaya yang dimilikinya, dengan irama yang kumiliki yang tidak seindah iramanya. aku ingin cahaya itu melengkapiku dan membantuku melihat bahwa begitu banyak keindahan yang nyata. keindahan yang tidak semu. keindahan yang memiliki irama yang dapat membuat aku dan dia menari bersama.

jika kalian menyuruhku bercerita tentang cahaya itu, sepertinya aku bingung. aku tidak tau apa yang harus aku ceritakan tentangnya. dia sangat ajaib. terkadang dia dapat membuatku bercahaya seindah cahayanya. terkadang ia dapat mebuat iramaku sama seperti iramanya, bahkan lebih indah. ya memang cahayanya tidak seutuhnya sempurna. tapi dia dapat membuatku melihat kesempurnaan dari kekurangannya itu. dia dapat membuatku menari tanpa mengenal waktu. dia dapat membuatku melakukan segala hal yang ia minta untuk memancarkan cahayaku sendiri. ia dapat membuatku melakukan semua hal gila. ia dapat membuatku menjadi lebih baik. dan satu hal yang pasti, ia dapat membuatku memancarkan cahayaku kembali dan berirama seperti sedia kala. seperti sebelum aku terbutakan oleh cahaya yang semu..

aku sangat mengagumi cahaya satu ini. mungkin lebih dari sekedar mengagumi. tapi terkadang aku diselimuti rasa takut. aku dan dia terlalu dekat, cahayaku dan cahayanya semakin melekat. mungkin kalian akan berpikir itu bagus. kalian akan berpikir cahayaku dan cahayanya akan menjadi satu. tapi aku tidak berpikir demikian. karena terlalu banyak partikel yang berbeda dalam cahayaku dan cahayanya. terlalu dekat jarakku dan dia pada awalnya sehingga sulit membedakan, apakah dia menerima cahayaku seperti aku menerima cahayanya?

aku sangat mendambakan cahayanya. aku ingin iramaku dapat membuatnya menari bersamaku, layaknya apa yang iramanya lakukan untukku. aku ingin membuat iramanya menjadi lebih indah. aku ingin membuat cahayanya menjadi lebih terang. aku tidak ingin merasakan semuanya sendiri. aku ingin dia merasakan apa yang aku rasakan..

aku takut aku menyalahkan arti kedekatan cahayaku dan cahayanya. tapi satu hal yang pasti, aku berterimakasih padanya, karenanya, cahayaku kembali bersinar kembali. karenanya, iramaku kembali mengalun. karenanya, aku telah tersadar dan tidak tersesat dengan kebutaan yang sempat ku alami. karenanya, semuanya menjadi lebih indah.

jika kalian menyadari, sedari tadi aku menulis, tidak sekalipun aku menyebutkan kata 'kita' sebagai pengganti aku dan dia. aku tidak berani. karena untuk sekarang dimensiku dan dia belum sepenuhnya sama. partikel pembeda kami belum menjadi satu. tapi itu semua belum terjadi, bukan tidak akan pernah terjadi..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Saat Bersamanya


saat dia selalu bisa membuatku tertawa disaat hari yang paling buruk sekalipun, 
hingga membuatku dapat melihat keindahan akan segala hal walaupun dalam sedikitnya cahaya.
saat tiada hari yang kunanti akan berjumpa dengannya dan menceritakan segala hal padanya.
saat diam disebelahnya membuatku nyaman dan merasa ketenangan yang mendasar.
saat dia yang selalu aku khawatirkan keadaannya dalam setiap detik waktu yang ku punya.
saat waktuku hanya mengenali dirinya dan semua hal tentangnya.
saat lagu yang kami dengarkan hanya berpusat padanya.
saat semua yang dapat kuingat hanyalah tawanya dan semua perilakunya.
saat aku merasa bahwa dia merasakan hal yang sama. tapi untuk beberapa saat kemudian, aku ragu, karena bisa saja dia seperti itu karena aku adalah salah satu 'sahabat'-nya. tidak lebih.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Enchanted

hari itu.. 26 April 2013..

akhirnya aku bisa bertemu denganmu. aku bisa melihatmu dengan mata kepalaku sendiri. aku bisa mencium aroma tubuhmu. aku bisa menjelajahi setiap detail wajahmu dengan mataku. aku bisa merasakan sorot matamu padaku. aku bisa melihat senyumanmu. aku bisa mendengarkan suaramu, mendengarkan tawamu. aku bisa memperhatikan bagaimana caramu berbicara. aku bisa melihat bagaimana lihainya tanganmu bergerak. aku bisa bersentuhan denganmu, merasakan hangatnya tanganmu. aku bisa memperhatikan siluet dirimu, secara nyata. kamu tidak semu lagi. malam itu kamu nyata.. sangat nyata..

mungkin semua orang akan menganggap bahwa aku adalah orang bodoh karena mengagumi seseorang yang belum pernah aku temui sebelumnya. seseorang yang belum pernah aku kenal sebelumnya. seseorang yang terlihat semu..

aku memang tidak mengetahui apapun tentang dirimu sebelumnya. dan bisa dikatakan, awal aku mendekatimu karena ada satu hal yang tidak bisa di ceritakan disini. aku malu untuk mengatakannya. sangat malu. karena aku pikir itu adalah hal yang bodoh. tapi semakin aku mengenalmu, semakin aku mengetahui semua tentangmu, semakin aku mengagumimu..

sebenarnya bisa dikatakan bahwa aku psyco terhadap dirimu. aku mencari semua informasi tentangmu tanpa sepengetahuanmu ataupun teman-temanmu. aku mencari semuanya sendiri. dan aku bangga pada diriku sendiri karena aku bisa mendapatkan banyak informasi tentang dirimu. aku bisa tau banyak hal tentang dirimu. aku bisa mengetahui semua kegiatanmu tanpa kamu beritahu, tanpa kamu yang mengucapkannya padaku.

sampai pada satu malam, aku menanyakan satu pertanyaan kepadamu, dan kamu menjawabnya walaupun aku tau kamu berbohong. tapi kamu tau apa? karena kebohongan kamu itulah aku menjadi semakin mengagumimu. aku menjadi tulus mengagumimu..

mungkin itu terlihat bodoh mengagumi seseorang yang berbohong, tapi malam itu kebohonganmu adalah bohong yang bisa dikatakan untuk tidak menyombongkan diri sendiri. aku melihat sisi positif dari kebohonganmu itu, maka dari itu aku semakin mengagumimu. ya aku memang tidak mengatakan padamu bahwa aku tau yang sebenarnya, aku menyimpan semuanya sendiri. aku berpura-pura tidak tau apa-apa didepanmu. maaf aku telah berbohong padamu. tapi kita impas bukan?

semakin hari, rasa kagumku akan dirimu semakin tumbuh. semakin hari, tanpa kamu sadari, kamu telah memberikan pupuk pada diriku sehingga rasa kagum itu tumbuh dan berubah menjadi rasa sayang yang tulus. disetiap doaku, namamu tidak pernah absen. aku selalu mendoakanmu. mendoakan semua yang terbaik untukmu. sampai terkadang aku lupa mendoakan diriku sendiri. namamu menjadi kata yang sangat kusukai disetiap doaku. kamu tidak perlu khawatir, karena aku akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu. aku tulus sayang padamu tanpa kamu ketahui..

aku merasa menjadi  orang bodoh, bodoh karena menyayangi seseorang yang semu. seseorang yang tidak menyadari keberadaanku. seseorang yang bahkan bertemu saja belum pernah. seseorang yang tidak pernah melihat aku seperti aku melihatnya. tapi aku tidak peduli walaupun aku bodoh, karena yang aku pikirkan hanyalah dirimu.

aku menunggu nunggu kapan waktu yang tepat untuk bertemu denganmu. aku menunggu Tuhan mempertemukan aku dan kamu. aku menunggumu berbulan bulan dengan ditemani doaku. sampai akhirnya pada malam itu, apa yang aku tunggu tunggupun tiba. aku bertemu denganmu..

kamu tau apa yang aku rasakan malam itu? aku sangat senang. malam itu terasa seperti mimpi. aku bisa bertemu dengan orang yang selama ini aku kagumi, aku bisa bertemu dengan orang yang selalu ada dalam doaku. aku bisa bertemu denganmu.. malam itu kita berbicara banyak hal. berbicara tentang adikmu, kegiatanmu dan yang lainnya. pada malam itu sebenarnya aku banyak sekali berbohong padamu. didepanmu aku terlihat seperti tidak tau apa apa tentang dirimu. aku seperti baru mengetahui tentang adikmu, tentang kegiatanmu, dan semua tentangmu. sebenarnya aku sudah mengetahui semuanya. tapi aku tidak mengatakannya. aku hanya terdiam.  maafkan aku banyak sekali berbohong padamu malam itu. karena jika aku mengaku bahwa aku telah mengetahui semua tentangmu, aku takut  kamu akan menjauh dan menganggap aku aneh. aku bukan seseorang yang aneh. aku hanya seseorang yang mengagumimu..

malam itu aku memperhatikan semua tingkahmu. aku menikmati keberadaanmu di hadapanku. aku menikmati waktu yang aku dan kamu punya. aku masih ingat bagaimana caramu tersenyum. bagaimana caramu melihat aku. bagaimana caramu bertanya padaku. bagaimana caramu melihat aku. aku masih ingat semuanya. penantianku selama berbulan-bulan akhirnya terbayar hanya dengan satu malam yang tidak begitu lama. tapi aku senang. sangat senang...

aku tidak menyesal atas pertemuanku dengan kamu. aku tidak akan menyesalkan waktuku untuk menanti pertemuan ini denganmu. aku tidak akan menyesalkan semua usahaku untuk bertemu. usahaku menembus jarak bandung-jakarta. untukmu, aku berani melawan jarak. untukmu, aku berani menghabiskan wakutuku. aku tidak akan pernah melupakan malam itu. malam kita bertemu. malam dimana kamu akhirnya melihatku. malam dimana kamu bukan seseorang yang semu lagi. malam dimana penantianku terbayar..

mungkin sekarang setelah pertemuan itu, semuanya menjadi berbeda. ada yang salah dengan dirimu. mungkin memang malam itu ada sesuatu hal yang mengganggu dirimu. aku merasakan perubahanmu. aku tau kamu orang baik. orang yang sangat baik. aku yakini itu. maka dari itu aku yakin, pada malam itu, ada sesuatu hal yang salah pada diriku sehingga membuatmu merasa terganggu. seseuatu hal yang salah dengan diriku sendiri bukan dengan dirimu. karena hal yang aku tidak tau apa hingga sekarang itu, aku merasa tidak enak padamu. sakit bagiku merasakannya. aku ingin memperbaikinya. sangat ingin mengulang malam itu dan menghapus kesalahanku yang membuatmu terganggu. tapi sebelum itu, kamu harus mengatakan padaku apa yang membuatmu terganggu, apa yang salah pada diriku malam itu.. tapi aku tetap tidak akan menyesal telah bertemu denganmu. aku berterimakasih padamu. sangat berterimakasih. aku menghargai waktu yang telah kamu luangkan untuk bertemu denganku. bertemu dengan pengagum rahasiamu..

aku berharap kita dapat bertemu kembali. bertemu untuk mengagumi setiap jengkal dari dirimu. bertemu untuk menikmati sorot matamu, senyumanmu, tawamu, cara bicaramu, semua hal tentangmu yang dapat kamu bagi denganku. bertemu untuk menghapus semua hal yang mengganggumu pada saat pertama kali kita bertemu. bertemu untuk memperlihatkan diriku yang sebenarnya. bertemu untuk menyadarkanmu bahwa aku disini mengagumimu. mengagumi seseorang yang hingga sekarang namanya masih tetap menjadi kata yang aku sukai.. prisma... bangun ruang yang paling indah..


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Selamat..


Fakta di hari ulang tahunnya..
Sakit ya ternyata tau yang sebenernya. Sakit.. banget..
Gatau harus gimana. Ditengah keheningan malam, sendiri dan harus berhadapan sama fakta yang bikin sakit..
Hari ini hari spesial buat kamu. Hari kelahiran kamu. Semua hal udah di prepare-in buat kamu. Semua hal udah disusun sesuai rencananya. Tapi di akhir semuanya, ternyata harus berhadapan sama fakta kalau ternyata…

Yang selama ini di takutin emang beneran kejadian. Semuanya emang terlambat. Sangat terlambat. Ternyata gak nutup kemungkinan dalam beberapa bulan semua hal bisa terjadi. Dan hal itu emang bener-bener bikin down.. Hal yang paling aku takutin. Yang bikin semua mimpi ya cuma sebatas mimpi. Gak akan pernah bisa jadi kenyataan..

Tadi dengan bercandanya kamu bilang padaku kalau aku gak boleh kepo nanti sakit. Tapi karena aku sangat ingin taunya dan dengan bandelnya ya aku cuma bilang ‘hahaha udah sakit ko jadi gak akan ada bedanya’. Harusnya aku nurut kata-kata kamu, kalau aku emang gak boleh kepo. Dan taunya kamu emang bener. Ternyata sekarang sakit. Sakit banget. 

Tapi ya mungkin emang ini yang terbaik. Selamat yaa. Semoga emang dia yang terbaik. Semoga kalian bahagia. Disini, aku cuma bisa doain semua yang terbaik buat kamu. Di sini, aku cuma berharap kamu akan lebih ngeliat aku. Tapi semuanya terlambat. Semoga kalian bahagia..

Oh iya happy birthday ya K! 
Teruntuk,
bangun ruang paling indah

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Selamat Tinggal

after a long time.. just wanna say hai!

hai for my site. hai for my untold feeling. and specially for you.. bangku kanan..

haha mungkin kesannya aneh. setelah sekian lama menghilang dan sekarang datang lagi dan masih membahas orang yang sama. ya orang yang sama. masih tetap orang itu. masih tetap dia. masih tetap bangku kananku. tapi ada sesuatu yang berbeda. massa ini berbeda. fokus ini berbeda. terutama hati ini...

semenjak aku memutuskan untuk memiliki ruangku sendiri, agar intensitas kedekatanku denganmu berkurang. kita menjadi tidak pernah bertemu sama sekali. awalnya sakit memang. awalnya rindu itu masih ada. tapi makin lama makin terbiasa. aku bisa melaluinya. sampai akhirnya beberapa minggu lalu kita bertemu walaupun hanya sebentar. aku ingat hari itu aku menyapamu duluan. aku memanggil namamu dan kamu menyapaku. lalu saat aku sedang berbicara dengan temanmu, aku ingat apa yang kamu katakan pertama kali saat kamu memperhatikan aku 'tambah pendek aja nov' hahaha sialan memang perkataanmu. tapi ya itu menunjukan bahwa kamu masih memperhatikanku...

dan tadi.. tepat hari ini.. beberapa jam yang lalu.. kita bertemu kembali.. aku kira hari ini kita tidak akan bertemu. tapi ternyata perkataanku tepat kemarin terkabulkan. kemarin, aku melihat temanmu memakai dp foto kalian sedang berdua. saat aku melihat sosokmu disana, kamu tau apa yang aku pikirkan? aku berkata dalam hati 'kapan aku bertemu denganmu lagi? sepertinya sudah lama kita tidak bertemu. ternyata aku masih bisa merindumu walau rasa ini sudah tak ada. semoga besok kita dapat bertemu walau hanya sebentar. aku hanya ingin melepasmu. melepas rindu ini. aku hanya ingin mengenang kita. mengenang kebersamaan kita dulu. mendengar candamu, mendengar tawamu, mendengar ejekanmu. hanya itu'. dan ternyata semuanya terkabul. Allah masih sayang aku. Allah mengabulkan doaku. Allah mendengarkanku. Allah mempertemukan kita...

aku ingat apa yang kamu lakukan pertama kali padaku tadi siang, kamu memukulku. haha naif memang kedengarannya. tapi itu membuatku sadar bahwa kamu masih seperti dulu. masih jail seperti dulu. dan aku senang melihatnya.
lalu kita pergi makan. ya memang tidak hanya kita berdua, tapi tadi semacam reuni karena aku sudah pindah jadwal sehingga jarang bertemu kalian dan akhirnya tadi kita reuni dan disitu ada kamu. ada orang yang dulu pernah menjadi fokusku. ada orang yang dulu pernah menjadi masaku. ada orang yang dulu pernah aku damba-dambakan. tapi itu semua dulu..

sekarang semuanya sudah berubah. fokusku bukan untukmu lagi. masamu sudah benar-benar telah berakhir. aku sudah memutuskan untuk melangkah maju tanpamu. dan aku tidak ingin melihat ke belakang lagi. aku tidak ingin melangkah mundur lagi. tekadku untuk melepasmu telah bulat. jangan menariku kembali. karena aku takkan kembali. 
rindu ini memang masih ada. tawamu memang masih terdengar. perlakuanmu dulu memang masih membayang. tapi untuk sekarang, itu hanya bayangan semu. bayangan masa lalu. dan akan tetap menjadi masa lalu. tadi aku hanya ingin memastikan kamu baik-baik saja. aku ingin memastikan bahwa kamu masih seperti dulu, seseorang yang aku kenal. aku memang akan selalu ada untukmu. tetap ada kapanpun kamu membutuhkan aku siap. tapi jangan salahkan aku bila hati ini bukan milikmu lagi.

aku sudah menaruh masa dan fokusku pada orang lain. seseorang yang aku harap lebih baik darimu. sekarang aku takkan bercerita banyak tentangnya. belum saatnya aku bercerita tentang dia. dan lagipula sekarang aku sedang mengenangmu. aku tidak akan membahas orang lain saat aku mengenangmu. aku masih memikirkan perasaanmu karena pasti rasanya tidak akan enak bila aku membahas orang lain. ya mungkin kamu memang tidak akan membaca ini, tapi jika nanti kamu membaca, aku hanya berharap kamu menyadarinya bahwa ini untukmu. semua tag tentang 'bangku kananku' adalah milikmu. semoga ini terakhir kali aku menulis tentangmu. karena aku tidak mau berjalan di tempat untuk menunggumu terus. aku sudah melangkah sejauh ini, aku tidak akan mundur kembali.

untukmu, semoga kamu bahagia. semoga kamu diberikan semua yang terbaik untuk hidupmu dalam hal apapun. semoga kamu dijauhkan dari hal-hal yang negatif. selamat melangkah menuju kesuksesan. jangan terus melihat kebelakang. semua hal yang indah telah menanti didepanmu. maaf telah memasuki duniamu sebelumnya. sekarang aku tidak akan masuk terlalu jauh. aku hanya akan berjalan disampingmu tanpa memasukimu. aku akan selalu ada untukmu kapanpun kamu butuhkan. aku akan selalu ada sebagai teman. semua kenangan kita akan aku ingat. semua kedekatan kita dulu takkan aku lupakan. semua yang telah kita lewati takkan aku kubur begitu saja. maaf bila hati ini tak lagi untukmu. hati ini telah menjadi milik orang lain yang lebih baik darimu. 

selamat tinggal. 
terimakasih untuk semua kenangan itu, bangku kananku... 

01:01.. Mr. A..

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Bunga Tidur


aku pernah memimpikanmu untuk pertama kalinya. padahal saat itu aku sedang tidak memikirkanmu. orang bilang jika kita memimpikan seseorang maka orang itu rindu pada kita. jadi apakah kamu merasakannya malam itu? haha tentu saja tidak bukan? pertanyaan bodoh memang..
tadi malam aku memimpikanmu lagi. tapi mimpi yang berbeda. ada apa sebenarnya? apakah memang aku yang terlalu memikirkanmu di alam bawah sadarku? karena sepertinya memang tidak mungkin jika kamu yang rindu padaku. 
aku jadi bertanya tanya, apakah mimpi itu sebuah pertanda? apakah mimpi itu bisa menjadi kenyataan? apakah kenyataannya bisa melebihi sebuah mimpi? atau apakah mimpi itu terjadi tetapi kebalikannya? tapi bisa saja itu hanya mimpi. tak berarti apa apa.
semoga kita bertemu lagi malam ini. 
selamat malam hey, bangun ruang paling indah.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS